Andi Rukman Nurdin Karumpa, mantan bos dari Ajudan Pribadi, mengungkap tabiat asli Muhammad Akbar. Mulanya, Andi tidak tahu menahu mengenai tindakan Ajudan Pribadi atas jual beli mobil secara fiktif. Andi selama ini masih terus menerima banyak aduan soal penipuan yang dilakukan oleh Ajudan Pribadi padahal ia sudah tidak lagi mempekerjakan Ajudan Pribadi sejak 2018. 

“Jadi pertama gini, Akbar saya bawa ke Jakarta tahun 2014-an kalau gak salah itu, Dengan kepolosan dia, keluguan dia, terutama kejujurannya. Karena kejujuran itulah saya bawa dia ke Jakarta dan anggap sebagai anak ya, sebagai anak angkat sendiri lah”, ungkap Andi. (17/3)

Andi saat itu merasa bahwa Ajudan Pribadi berperilaku sangat baik dan hampir tidak terlihat seperti penipu. Sampai Andi mengaku pernah memecat beberapa supirnya yang dianggap kurang jujur hanya karena melihat kebaikan Ajudan Pribadi.

Andi sebelumnya memperingatkan kepada Ajudan Pribadi agar menghindari tindakan mengunggah foto bersama pejabat, maupun pamer kemewahan yang dinilai terlalu berlebihan. Namun tidak digubris dan hanya dibiarkan sampai Ajudan Pribadi menikah dengan istrinya.