Respons Segera Kerentanan Sistem Keamanan Siber Negara

Dalam beberapa waktu terakhir, peretasan terhadap situs web atau platform informasi yang dikelola oleh pemerintah marak terjadi. Yang terbaru, pada 25 Oktober 2021, situs BSSN diketahui ditembus peretas. Dari hasil temuan Kompas terhadap 30 situs pemerintah, hanya tiga situs yang tak terdeteksi kerentanannya. Adapun 27 situs mempunyai kerentanan dengan beragam tingkat sekaligus, mulai dari kritis, tinggi, medium, hingga rendah. Rinciannya, 9 situs mempunyai kerentanan kritis, yaitu 1 situs pemerintah pusat, 6 situs di tingkat Kabupaten/Kota, dan 2 situs Provinsi.

Hasil penelusuran terhadap kerentanan tersebut terdapat 30 situs pemerintah yang dikategorikan lemah. Terdapat 9 situs yang memiliki kerentanan kritis, yang dimana salah satu pemicunya adalah penggunaan web versi lama. Hal ini dapat memberikan celah kepada peretas untuk masuk ke jaringan, dan berakibat pada program yang akan terganggu hingga berhenti.

Lalu, terdapat 26 situs yang memiliki kerentanan yang tinggi, salah satunya ditandai dengan lemahnya enkripsi antara browser pengguna dan server web. Yang akibatnya, peretas mudah mencuri informa pengguna. Selanjutnya, ditemukan 27 situs yang terdeteksi dengan kerentanan sedang. Salah satu indikasinya adalah adanya kesalahan pada modul yang memberi celah pada penggunaan memori yang berlebihan. Hal ini membuat aktivitas mencurigakan tidak terdeteksi.